JUDUL PROGRAM
MERAUP UNTUNG DARI
USAHA ES KRIM ROSELLA (Hisbiscus
sabdariffa) DALAM PENGENALAN KHASIAT ROSELLA
BIDANG KEGIATAN :
PKM-KEWIRAUSAHAAN
USULAN PROGRAM KREATIVITAS
MAHASISWA
BIDANG KEGIATAN:
PKM-K
Diusulkan Oleh :
Siti
Raihanun (C1M010143)
Baiq
Mala Okviyani (C1M010053)
I
Gede Suarjana (C1M010097)
Maria
Juliati (C1M010011)
Dewi
Putri Rosiani (C1M011038)
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MATARAM
2012
HALAMAN PENGESAHAN
1.
Judul Kegiatan : Meraup untung dari usaha es krim rosella
2. Bidang
Kegiatan : ( ) PKM-P ( X) PKM-K (
) PKM-KC
( ) PKM-T ( )
PKMM
3. Ketua
Pelaksana Kegiatan
a.
Nama Lengkap :
Siti Raihanun
b.
NIM :
C1M010143
c.
Jurusan :
Budidaya Pertanian
d.
Perguruan Tinggi :
Universitas Mataram
e.
Alamat Rumah :
Kompleks Perumahan Dosen no.55c,Gomong,Mataram
f.
No. Telp/ HP :
081917201024
g.
Email : anungramen@yahoo.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/ Penulis : 3
(tiga) orang
5. Dosen
Pendamping
a.
Nama Lengkap
: Ir.
Uyek Malik Yakop, M.Sc
b.
NIP
: 196003251987031002
c.
Alamat Rumah/Kantor : Jl. Segara Anak I-26 Pagutan, Mataram/Jl.
Pendidikan 37 Mataram 83125
d.
No Telp/ HP : 081936779896
6. Biaya Kegiatan Total :
a.
Sumber Dikti
: Rp 19.681.750,-
b.
Sumber Lain
: Rp –
7.
Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan
|
Mataram, Oktober 2012
Ketua Pelaksana Kegiatan
(Siti Raihanun)
NIM. C1M010143
|
Pembantu Dekan III
(Prof. Dr. Ir I Wayan Sutresna, MP)
NIP. 195611071983031002
Dosen Pendamping
(Ir. Uyek Malik Yakop, M.Sc)
NIP. 196009261987031001
|
DAFTAR ISI
Cover................................................................................................................ .i
Halaman
Pengesahan........................................................................................ ii
Daftar
Isi.......................................................................................................... iii
A.
Judul........................................................................................................... 1
B.
Latar Belakang........................................................................................... 1
C.
Rumusan masalah....................................................................................... 3
D.
Tujuan......................................................................................................... 4
E.
Luaran yang Diharapkan............................................................................ 4
F.
Kegunaan Penelitian................................................................................... 5
G.
Gambaran Umum Rencana Usaha.............................................................. 5
H.
Metode Pelaksanaan................................................................................... 9
I.
Jadwal Kegiatan Program........................................................................... 10
J.
Rancangan Biaya........................................................................................ 11
A. Judul
Meraup Untung
dari Es Krim Rosella (Hisbiscus
sabdariffa) dalam Pengenalan Khasiat Rosella
B. Latar Belakang Masalah
Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber daya alam dengan kesuburan
tanah yang luar biasa. Semua kekayaan alam ada di Indonesia, meski
kadang-kadang tidak disadari dan dipahami kegunaanya oleh masyarakat. Hapir
semua jenis tanaman dapat tumbuh, tinggal bagaimana manusia berpikir untuk
mengilahnya menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Rosella (Hisbiscus sabdariffa Linn.) adalah salah satu jenis tanaman yang
tumbuh subur di tanah air Indonesia, baik di daerah-daerah yang berhawa dingin
maupun yang berhawa agak panas. Tanaman dari kelurga jenis kembang sepatu ini
berasal dari Afrika dan Timur Tengah. Tanaman perdu ini termasuk tanaman
semusim, tinggi bisa mencapai 3.5 meter. Mudah dibudidayakan dari biji atau
dari stek batang. Cahaya matahari yang banyak dan tanah yag gembur diperlukan
untuk pertmbuhannya. Jika sudah dewasa tanaman ini akan mengeluarkan bunga
dengan kelopak berwarna merah. Bunga dan biji inilah yang dimanfaatkan. Berbagai
penelitian membuktikan bahwa kelopak bunga rosella mempunyai kandungan gizi
yang bermanfaat bagi kesehatan.
Berbagai kanungan yang terdapat pada tanaman rosella membuatnya popular
sebagai tanaman obat trdisional. Kandungan vitamin dari tanaman rosella cukup
lengkap, yaitu vitamin A,C, D, B1, dan B2. Bahkan kandungan vitamin C-nya (asam
askorbat) diketahui 3 kali lebih banyak dari anggur hitam, 9 kali dari jeruk
sitrus, 10 kali dari buah belimbing, dan 2.5 kali dari buah jambu biji. Hasil
penelitian mengungkapkan bahwa kandungan antioksidan dalam the rosella sebanyak
1.7 mmol/prolox., jumlah ini lebih tinggi dari jumlah pada kumis kucing.
Rasa asam dalam bunga rosella merupakan perpaduan berbaga jenis asam
seperti asam askrobat, asam nitrat, dan asam glikolic. Bahan aktif yang juga
terdapat dalam rosella adalah eptin, antosianin, dan flavonoid yang bermanfaat
mencegah kanker, mengendalikan tekanan darah, melancarkan peredaran darah, dan
sebagainya. Kandungan seratnya pun cukup tinggi yang berperan dalam melancarkan
system pencernaan dan menurunkan kadar kolesterol tubuh.
Berdasarkan komposisi bahan kimia yang terkandung dapat diuraikan
beberapa khasiat bunga rosella, antara lain; sebagai antioksidan, anti kanker,
anti hipertensi, penjaga hati, mencegah osteoporosis, menjaga kesehatan ginjal,
serta mengurangi gejala batuk yang disertai dahak,
Banyak sekali kandungan bunga rosella yaitu Tiap 100 gramnya, bunga
rosella mengandung 260 – 280 mg vitamin C, vitamin D, B1 dan B2. Selain itu teh
rosella juga mengandung magnesium, omega 3, vitamin A, beta caroten, dan yang
lainnya.
Karena banyak keunggulan serta manfaat bagi ksehatan yang dimiliki
rosella, rosella dapat diolah menjadi produk lain yang unggul dari segi gizi,
ekonomis dari segi harga, dan praktis dari segi pengonsumsian. Salah satunya
adalah ek krim yang dicampur dari ekstrak rosella.
Es krim adalah sebuah makanan beku yang dibuat dari dairy product,
seperti krim (atau sejenisnya), digabungkan dengan perasa dan pemanis. Makanan ini
terbuat dari campuran lemak, padatan susu tanpa lemak, gula, bahan penstabil, pembentuk
emulsi, dan flavor atau citarasa (www.sahabatnestle.co.id). Secara gula,
garam, es dan air, kemudian didinginkan. Selama ini, komposisi es krim yang
sarat dengan energi, protein dan lemak, menyebabkan es krim sering dianggap
sebagai penyebab kegemukan (obesitas). Namun, berbeda dengan es krim rosella.
Es krim rosella sebagai salah satu jenis es krim, merupakan makanan penutup
beku yang memiliki karakteristik hampir mirip dengan es krim biasa. Oleh karena
itu, es krim jagung dapat menjadi salah satu makanan alternatif bagi penyuka es
krim.
Saat ini banyak sekali pengobatan penyakit yang menggunakan farmakologi
dan mengandung bahan-bahan kimia yang mempunyai efek samping baik jangka pendek
maupun jangka panjang dari obat-obatan tersebut. Lalu diikuti dengan semakin
banyak orang yang sadar perlunya mengonsumsi makanan atau minuman menyehatkan.
Untuk meminimalisir pemakaian obat-obatan berbahan kimiawi, es krim rosella
bisa dijadikan alternatif untuk menjawab kebutuhan masyarakat dalam upaya
peningkatan kesehatan sebagai suatu produk yang aman, terjangkau, dan mudah
didapatkan. Saat ini prospek bisnis rosella cukup menjanjikan,dilihat dari
permintaan pasar yang terus melonjak dari bulan ke bulan. Begitu pula dengan es
krim yang mempunyai pangsa pasar yang besar karena sudah lebih dulu dikenal,
membuat es krim rosella akan lebih mudah diterima masyarakat.
Es krim rosella dapat pula dijadikan prospek untuk membentuk wirausaha
baru yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah karena produknya yang bebas
bahan kimia, mudah diperoleh, dan dapat diperbaharui, serta dapat mendatangkan
keuntungan.
C. Perumusan Masalah
Rumusan masalah dalam Program Kreativitas Mahasiswa dalam bidang
Kewirausahaan ini karena menjamurnya berbagai obat dan minuman kesehatan yang
ternyata mengandung bahan kimiawi yang bila dikonsumsi secara terus-menerus
dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan ketergantungan dan menimbulkan efek
samping, selain itu harga yang mahal menyebabkan hanya sebagian masyarakat
tertentu yang bisa mengkonsumsinya. Oleh karena itu,perlu dipertimbangkan
adanya produk yang alami dan tidak menimbulkan efek samping, salah satunya
yaitu es krim rosella.
Telah diketahui banyak manfaat yang diperoleh dari mengkonsunsi bunga
rosella bagi kesehatan. Selain diolah menjadi teh, selai, sirup, rosella dapat
juga diolah menjadi minuman segar syang pembuatannya sangat mudah. Oleh karena
itu perlu dikembangkan budidaya tanaman rosella dan pengolahan rosella menjadi
produk yang bervariasi. Budidaya rosella
mempunyai prospek yang menjanjikan dan dapat digunakan sebagai nilai tambah
ekonomi bani masyarakat.
Rosella merupakan tumbuhan herbal yang dapat diolah menjadi berbagai
macam produk, tetapi dalam kenyataannya rosella belum dimanfaatkan secara
optimal menjadi salah satu minuman kesehatan. Pengolahan rosella menjadi teh
selama ini masih terbilang langka, padahal ketersediaan produk yang mudah
didapat, kemudahan penyediaan fasilitas produksi,dan makin meningkatnya minat
masyarakat terhadap rosella membuat produk ini sangat berpotensi untuk
dikembangkan menjadi sebuah usaha yang mampu mendatangkan profit.
D. Tujuan Program
1. Mengembangkan
jenis produk baru olahan rosella yang memiliki nilai tambah dari segi
kesehatan, ekonomis ,dan harga yang relatif terjangkau oleh semua lapisan
masyarakat.
2. Mengembangkan
jiwa enterpreneurship mahasiswa melalui usaha berbasis home industry.
3. Sebagai
alternatif dari obat atau suplemen yang harganya lebih mahal.Meminimalisir
presipitasi berbagai penyakit seperti gangguan pencernaan, hipertensi,
defisiensi vitamin C, dll.
4. Meminimalisir
pengonsumsian obat-obatan yang berbahaya bagi kesehatan.
5. Sebagai
alternatif dari obat atau suplemen yang harganya lebih mahal.Meminimalisir
presipitasi berbagai penyakit seperti gangguan pencernaan, hipertensi,
defisiensi vitamin C, dll.
6.
Meminimalisir presipitasi berbagai
penyakit seperti gangguan pencernaan, hipertensi, defisiensi vitamin C, dll.
E. Luaran yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dari implementasi dari
aplikasi ini adalah sebagai berikut:
1. Menghasilkan
produk minuman kesehatan berbasis home industry.
2. Terwujudnya
keterampilan berwirausaha bagi mahasiswa, sehingga mahasiswa dapat memberikan
kontribusi nyata untuk mengurangi pengangguran dengan menyerap tenaga kerja
melalui usaha yoghurt rosella.
3. Terbentuknya
kepedulian mahasiswa serta masyarakat terutama dalam upaya menurunkan
penggunaan bahan-bahan kimia dalam minuman kesehatan.
F. Kegunaan Program
1. Merangsang
kreativitas dan daya inovasi mahasiswa untuk menghasilkan produk inovatif yang
bermanfaat.
2. Membuka
wawasan mahasiswa dan meningkatkan keterampilan dalam berwirausaha sehingga
mampu menghadapi persaingan bebas dengan cara menjadi entrepreneur muda
indonesia.
3. Mengembangkan
produk olahan rosella yang lebih ekonomis dan mempunyai nilai gizi yang lebih
tinggi
4. Meningkatkan
nilai jual rosella dengan menciptakan minuman kesehatan alami dalam bentuk yang
berbeda dari yang ada di pasaran.
5. Menciptakan
alternatif minuman kesehatan yang diminati oleh berbagai kalangan.
G. Gambaran Umum Rencana Usaha
I. Ide Pokok
Di zaman modern yang serba praktis, sulit sekali menemukan minuman
kesehatan yang belum terkontaminasi bahan kimia. Makanan atau minuman yang kita
konsumsi sehari-hari hampir seluruhnya mengandung zat kimia, penyedap rasa,
ataupun zat pengawet dan sebagian besar produsen mengemas makanannya memakai
kemasan kaleng. Bila dikonsumsi terus menerus dan dalam jumlah banyak, makanan
berbahan zat kimia berbahaya bagi kesehatan. Biasanya, efeknya tidak secara
langsung kelihatan,tapi muncul bertahun-tahun kemudian.
Saat ini pengembangan produk olahan rosella yang belum optimal dan yang
lebih dikenal hanya dalam bentuk teh. Oleh karena itu rosella dapat
dimanfaatkan menjadi es krim rosella.Sedangkan tidak semua masyarakat menyukai
teh terutama anak-anak. Ide pembuatan usaha ini berasal dari keinginan
menciptakan minuman kesehatan baru dalam bentuk es krim. Es krim merupakan
minuman yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat sehingga untuk memasarkan
produk olahan rosella dalam bentuk es krim akan lebih mudah.
II. Deskripsi Usaha
Dilihat dari makin tingginya penjualan rosella dari bulan ke bulan serta
dibutuhkannya minuman kesehatan alami untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, maka
dari itu pengembangan usaha es krim rosella pun mempunyai peluang besar untuk
dijadikan suatu inovasi wirausaha baru berskala home industry. Nilai
positif usaha ini adalah belum adanya usaha sejenis di pasaran, khususnya di
Mataram.
III. Analisa Pemasaran Produk
Strategi
pemasaran yang kami gunakan adalah :
·
Strategi Produk
Sistem produksi
yang dilakukan adalah melalui door to door, job shop (dimana
produk akan mulai diproduksi ketika ada pesanan), pembukaan stand di mal,
penitipan produk di kantin-kantin kampus di Mataram.
·
Strategi Distribusi
Daerah pemasaran
masih dalam lingkup Mataram, Praya, dan Selong. Adapun sistem pelayanannya
melalui datang langsung, pemesanan, dan sistem layan antar bagi konsumen yang
berada di daerah. Dengan adanya sistem layan antar ini diharapkan akan
memberikan kemudahan dan kepuasan bagi konsumen.
·
Strategi Harga
Strategi harga dilakukan
berdasarkan harga pasar, harga produk yang ditetapkan adalah dibawah harga
pasar dengan tetap menjaga kualitas produksi, dengan kata lain harga produk
diusahakan lebih rendah bila dibandingkan dengan pesaing.
·
Strategi Promosi
Promosi
penjualan yang telah akan dilakukan adalah penyebaran brosur produk,`stiker,
promosi dari mulut ke mulut, pemasangan iklan di surat kabar dan radio,
membuat situs internet mengenai es krim rosella.
IV. Analisis Usaha
a. Permodalan
Tabel 1 :
Permodalan
No
|
Modal
|
Jumlah
|
Harga
satuan (Rp)
|
Total
(Rp)
|
1
|
Kompor
gas dua tungku
|
1
|
350.000
|
350.000
|
2
|
Tabung
elpiji 3kg
|
1
|
150.000
|
150.000
|
3
|
Gas
elpiji
|
2
|
17.000
|
34.000
|
4
|
Panci
besar
|
2
|
100.000
|
200.000
|
5
|
Sendok
sayur
|
2
|
20.000
|
40.000
|
6
|
Tempat
kedap udara
|
4
|
120.000
|
480.000
|
T
O T A L
|
1.170.000
|
b. Biaya Produksi
Tabel 2. Biaya Produksi /bulan
No
|
Jenis
Biaya
|
Jumlah
|
Harga
satuan (Rp)
|
Jumlah
(Rp)
|
1
|
Susu
cair murni
|
300
liter
|
6000
|
1.800.000
|
2
|
Bunga
rosella
|
52
kg
|
40.000
|
2.080.000
|
3
|
Cream
susu/ kepala susu
|
600
ml
|
10.000
|
6.000.000
|
4
|
Gula
pasir
|
200
kg
|
15.000
|
3.000.000
|
5
|
Vanili
|
50
kg
|
3.000
|
150.000
|
6
|
Telur
ayam
|
500
butir
|
1.500
|
750.000
|
4
|
Cone
|
4000
|
250
|
1.000.000
|
5
|
Kemasan
cup kecil 80ml
|
825
|
200
|
165.000
|
6
|
Kemasan
cup 250ml
|
450
|
400
|
180.000
|
7
|
Kemasan
cup 500ml
|
250
|
700
|
175.000
|
8
|
Logo
produk
a.Cup
kecil
b.Cup
250ml
c.Cup
500ml
|
825
450
250
|
50
100
200
|
41.250
45.000
50.000
|
9
|
Plastik
pembungkus
|
20
|
13.000
|
240.000
|
T
O T A L
|
15.676.250
|
c. Penerimaan
Tabel 3. Penerimaan Usaha /bulan
No
|
Jenis
Penerimaan
|
Jumlah
|
Harga
satuan (Rp)
|
Jumlah
(Rp)
|
1
|
Es
krim rosella cone
|
4000
|
2500
|
10.000.000
|
2
|
Es
krim rosella cup kecil 80ml
|
825
|
3500
|
2.887.500
|
3
|
Es
krim rosella botol 250ml
|
450
|
10.000
|
4.500.000
|
4
|
Es
krim rosella botol 500ml
|
250
|
19.000
|
4.750.000
|
T
O T A L
|
22.137.500
|
d. Pendapatan
Pendapatan
= penerimaan – biaya produksi
= 22.137.500 – 15.676.250
= 6.461.250/bulan
e. Pay back periode
PP
= Jumlah Investasi ( Permodalan + Biaya produksi)
Profit perbulan
= 1.170.000 + 15.676.250
= 16.846.250
= 1,7 = 2 bulan
Dengan demikian, usaha pengembangan
es krim rosella dapat dikatakan efisien dalam pemanfaatan modal, sehingga
diharapkan usaha tersebut dapat membawa keberlanjutan untuk usaha di masa yang
akan datang.
H. Metode Pelaksanaan
1. Tahap pembuatan produk
Adonan 1
a.
Masak air hingga mendidih, bersihkan bunga rosella dan tiriskan.
Setelah air mendidih masukkan bunga rosella. Aduk hingga air berwarna merah,
angkat bunga rosella dan letakkan dalam baskom (jangan dibuang, bunga yang
dibuat sirup bisa dipakai untuk pembuatan selai bunga rosella).
b. Ekstrak rosella ditaruh ke dalam panci. Masukkan cream dan susu.
Seluruhnya dipanaskan pelan-pelan sambil terus diaduk. Jika sudah panas
(gelembung udara mulai naik), panci diturunkan.
Adonan 2
c. Telur (kuning+putihnya), gula, dan vanili diblender (dikocok).
Lalu dituangkan ke dalam panci berisi adonan 1.
d. Catatan : Krim / Kepala susu adalah bagian dari susu yang
kental yang lebih dikenal dengan kepala susu dan mengandung lemak sekitar
18%-48%. Untuk krim dengan kandungan lemak tinggi diatas 30% bila dikocok
menjadi kaku seperti es krim dengan cita rasa gurih.
e. Semuanya kemudian dipanaskan lagi, sambil diaduk terus hingga
mengental. Setelah kental, dituangkan ke dalam wadah es krim (rantang atau
sejenisnya) ditaruh ke dalam kulkas selama 3-4 jam. Setelah itu dipindahkan ke
dalam freezer, setiap 1 jam diaduk, supaya tidak terjadi pengkristalan es.
Setelah 3-4 kali pengadukan ( = 3..4 jam) menurut pengalaman tidak perlu lagi
diaduk. Jika es krim yang jadi terlalu keras/liat, sebaiknya 10 menit
dikeluarkan sebelum disajikan.
I. Jadwal Pelaksanaan Program
Tabel 3.Jadwal Kegiatan
Tahap
|
Jenis
Kegiatan
|
Bulan
I
|
Bulan
II
|
Bulan
III
|
|||||||||
I
|
II
|
III
|
IV
|
I
|
II
|
III
|
IV
|
I
|
II
|
III
|
IV
|
||
Persiapan
|
Pembelian
alat & bahan
|
X
|
|||||||||||
Survei
pasar
|
X
|
X
|
|||||||||||
Penyebaran
brosur, stiker,dkk.
|
X
|
X
|
|||||||||||
Produksi
|
Pembuatan
sirup
|
X
|
|||||||||||
Pencampuran
rasa
|
X
|
||||||||||||
Pengemasan
produk
|
X
|
X
|
X
|
||||||||||
Pemasaran
produk
|
X
|
X
|
X
|
X
|
X
|
||||||||
Pemasaran
|
Evaluasi
program
|
X
|
X
|
||||||||||
Laporan
|
Laporan
hasil
|
X
|
|||||||||||
Pembagian Tugas
Penanggung jawab
keseluruhan : Siti Raihanun
Bendahara
: Baiq Mala Okviyani
Penanggung jawab
produksi : I Gede Suarjana
Penanggung jawab
pemasaran :
1. Maria Julianti
2.
Dewi Putri Rosiani
J. Rancangan Biaya
Tabel 4. Biaya Kegiatan
No
|
Uraian
|
Volume
|
Waktu/sesi
|
Harga
Satuan
(Rp)
|
Jumlah
(Rp)
|
I
|
Persiapan
|
||||
Jilid proposal
|
8
buah
|
1
kegiatan
|
5.000
|
40.000
|
|
Biaya print hitam
|
120
lembar
|
1
kegiatan
|
500
|
60.000
|
|
Subtotal I
|
124.000
|
||||
Pelaksanaan
|
|||||
II
|
Transport dan Operasional
a. Transport
b. Listrik dan air
|
400.000
300.000
|
|||
Publikasi & Dokumentasi
a. Brosur
b.Stiker
c. Cap
Spanduk
|
500
lembar
250
lembar
1
buah
1
buah
|
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
|
500
1000
40.000
78.750
|
250.000
250.000
40.000
78.750
|
|
Alat, Bahan dan Material
a. Kompor gas dua tungku
b.Tabung elpiji 3 kg
c. Gas elpiji
d. Panci besar
e. Sendok sayur
f. Tempat kedap udara
g. Cone
h. Kemasan cup kecil 80 ml
i. Kemasan cup 250 ml
j. Kemasan cup 500 ml
k. Plastik Pembungkus
|
1
buah
1
buah
2
buah
2
buah
2
buah
4
buah
4000
buah
825
buah
450
buah
250
buah
20
buah
|
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
|
300.000
150.000
17.000
100.000
20.000
120.000
200
350
500
12.000
13.000
|
300.000
150.000
34.000
200.000
40.000
480.000
800.000
288.750
225.000
3.000.000
260.000
|
|
Subtotal II
|
5.777.750
|
||||
Bahan Makanan
a. Susu cair
b. Krim/ kepala susu
c. Rosella
d. Gula pasir
e. Vanili
f. Telur
|
300
liter
600
liter
52
kg
200
kg
50
kg
500
butir
|
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
1
kegiatan
|
6.000
10.000
40.000
15.000
3.000
1.500
|
1.800.000
6.000.000
2.080.000
3.000.000
150.000
750.000
|
|
Subtotal III
|
13.780.000
|
||||
Jumlah (I+II+III)
|
19.681.750
|
Jumlah
: Rp. 19.681.750,-